Publik seantero Negeri terkejut tadi malam. Tak lama setelah berita duka atas wafatnya penulis dan budayawan senior Arswendo Atmowiloto, tersiar kabar komedian kondang Nunung ditangkap polisi gara-gara narkoba.
Tapi rupanya Nunung ditangkap polisi Jumat (19/7) siang, dalam kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu. Beritanya saja yang baru merebak pada sore kemarin.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, Nunung mengaku mengonsumsi narkoba demi meningkatkan stamina untuk bekerja.
"Untuk stamina dalam bekerja," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada awak media tadi malam seperti diberitakan JPNN, Sabtu (20/7).
Pihak kepolisian membeberkan bahwa Nunung dan suami, July Jan telah menggunakan narkoba sejak lima bulan lalu. Jenis narkoba yang kerap digunakan suami istri itu adalah sabu - sabu.
"Tersangka satu (Nunung) dan dua (suami) mengaku memakai sabu lima bulan lalu," beber Argo Yuwono.
Nunung dan suaminya ditangkap di rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta pada Jumat (19/7) siang.
Polisi menemukan sejumlah barang bukti. Seperti satu klip sabu seberat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkus sabu, dan tiga buah sedotan plastik.
Dari hasil tes urine, Nunung dan suami dinyatakan positif menggunakan narkoba.
Saat ini Nunung maupun suami masih ditahan di Polda Metro Jaya. Pihak keluarga maupun kerabat belum diizinkan menjenguk.
Sebelumnya Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, Nunung diduga sempat membuang barang bukti sabu-sabu sebelum diciduk. Sabu-sabu dibuang ke kloset, tetapi tak semuanya terbuang.
"Ketika di lokasi, sabu-sabu sempat dibuang ke kloset toilet di rumahnya," kata Calvijn.
Polisi pun akhirnya menyita 0,36 gram sabu-sabu sebagai barang bukti. Dari hasil pemeriksaan pengakuan, ada dua gram sabu-sabu yang dibeli,” imbuh Calvijn.
Selain narkoba jenis sabu-sabu, polisi pun menyita alat isap atau bong sebagai barang bukti. Hingga kini, Nunung masih diperiksa intensif.
"Total ada tiga sedotan plastik untuk menggunakan sabu-sabu, satu buah botol plastik, potongan pecahan pipet kaca, satu buah korek api gas, dan empat buah handpone," tambahnya. [dar]
KOMENTAR ANDA