Dalam rangka pengamanan pemilihan Gubernur Sumatera Utara, digelar apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Toba 2018, di lapangan Merdeka Binjai, Kamis (1/3).
Apel gelar pasukan dilaksanakan dalam rangka pengecekan kesiapan personel, sarana prasarana, penyampaian arahan atau petunjuk, sekaligus menunjukkan sinergitas pemangku kepentingan, sehingga dapat terlaksananya pilkada serentak tahun 2018 yang demokratis, berkualitas dan bermartabat.
Walikota Binjai HM Idaham SH MSi, selaku inspektur upacara dalam amanatnya mengatakan, apel ini untuk menunjukkan semangat melaksanakan tahapan tahapan pilkada, mulai dari masa kampanye hingga penetapan dan pelantikan kepala daerah terpilih.
"Setiap tahapan pilkada memiliki berbagai kerawanan gangguan kamtibmas maupun pelanggaran dan tindak pidana, baik di internal pelaksana pilkada maupun di eksternal pelaksana pilkada, yang semua kerawanan tersebut harus kita jaga, antisipasi dan tanggulangi bersama," kata Idaham.
Idaham mengungkapkan beberapa bentuk kerawanan yang mungkin terjadi, diantaranya terjadinya kecurangan, money politic, black campaign, maupun sabotase dalam pelaksanaan pilkada, terjadinya kesalahan dalam pengolahan DP4 (Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu) maupun dalam penetapan DPT (Daftar Pemilih Tetap). Selain itu, adanya protes parpol dan masyarakat terhadap perencanaan program, anggaran dan penyelesaian pilkada, terjadinya aksi unjuk rasa anarkis, terjadinya sengketa pilkada, terjadinya kerawanan lain yang berpotensi mengganggu atau menghambat proses pilkada yang demokratis.
Saya berharap netralitas aparatur sipil negara, TNI- Polri, serta seluruh unsur penyelenggara pilkada, seperti KPU, Bawaslu dan Panwaslu, serta seluruh komponen masyarakat, dalam menjaga keamanan dan kesuksesan pelaksanaan pilkada serentak tahun 2018," ungkap Idaham.
Apel diikuti personil dari unsur TNI, Polri, Dinas perhubungan, Satpol PP, organisasi massa. Turut hadir Kapolres Binjai AKBP Donald Simanjuntak SIK, Dandim 0203 Lkt Letkol Inf Deny Eka Gustiana, Kepala PN Binjai Fauzul Hamdi, P Sekda M Mahfullah P Daulay, dan pimpinan OPD. [rtw/rmolsumut]
KOMENTAR ANDA