Barcelona berhasil membantai klub asal Brasil Chapecoense 5-0 (3-0) dalam turnamen yang bertajuk Joan Gamper Trophy yang digelar dini hari kemarin WIB di Camp Nou. Secara permainan, Barca memang jauh lebih berkualitas dari lawannya.
Pada paruh pertama Barca sudah menunjukkan hegemoninya dengan tiga gol yang bersarang ke gawang lawan, masing-masing dicetak Gerard Deulofeu di menit enam, Sergio Busquets di menit 11 dan Lionel Messi di menit 28. Di babak kedua Barca sempat bermain bertahan dan memberikan kesempatan klub tamu untuk menyerang.
Toh Los Cules menambah dua gol yang masing-masing dilesatkan Luis Suarez di menit 55. Denis Suarez di menit 74. Paco Alcacer mendapatkan kesempatan emas di menit 88 lewat titik putih. Sayangnya eksekusinya masih lemah dan mampu ditahan kiper Chapecoense, Artur.
Walau dibantai lawan, laga ini jadi pengalaman berharga Chapecoense. Klub ini perlu mengembalikan mental tiga pemainnya yang selamat dari kecelakaan pesawat. Tragedi itu berakibat 73 dari 76 penumpang dipastikan tewas, termasuk pemain, official, dan wartawan Chapecoense. Kejadian nahas tersebut tepatnya pada tanggal 28 November 2016.
Pada laga kali ini juga dimeriahkan tiga korban selamat dari tragedi maut tersebut. Satu pemain Chapecoense, Alan Ruschel tampil sebagai kapten tim. Sedangkan dua pemain yang selamat dari tragedi mengerikan tersebut. Sementara Neto dan Jakson Follman diberi kehormatan untuk melakukan kick-off seremonial.
Coach Ernesto Valverde menuturkan, laga antara klubnya kontra Chepcoense merupakan partai emosional. "Sebuah penghormatan besar bagi kami melawan klub yang melalui masa sangat sulit. Semoga Chapecoense cepat pulih dan bangkit mewarnai pesepakbolaan di dunia ini," katanya seperti dikutip dari laman resmi klub.
Eks pelatih Valencia itu menyanjung anak asuhnya yang bermain apik pada laga pramusim kali ini. "Pramusim, kami lalui dengan amat baik. Akan tetapi laga yang sesungguhnya itu pada Ahad nanti melawan klub tangguh sekelas Real Madrid," lanjutnya.
Secara khusus Valverde menyanjung bintang mudanya Deulofeu. "Jika Gerard Deulofeu diberikan ruang untuk bermain, maka dia akan menjawabnya dengan permaian cemerlang bahkan gol seperti laga ini," tegasnya.
Tak mau ketinggalan, Marc Andre Ter Stegen pun merasa terhormat bisa menghadapi Chapecoense. "Satu laga yang istimewa kontra Chapecoense. Kami siap dengan laga yang akan datang dan dalam performa baik untuk berjumpa dengan Real Madrid" tegas kiper berpaspor Jerman itu.
Belakangan, kinerja Andre Stegen pun tak terbantahkan di bawah mistar gawang Los Cules. Musim lalu, Andre Stegen mondimansi penampilan di posisi penjaga gawang, dibandingkan kiper lainnya.
"Saya hanya berfikir positif. Main bagus, merasa senang dan saya ingin terus bermain bersama klub ini," tukas Andre Stegen. [rmol]
KOMENTAR ANDA