Gubsu Erry: Data Masyarakat Yang Tinggal Dipinggir DAS, Kalau Perlu Direlokasi!

Sebelum bertolak ke Medan, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi bersama Wali Kota Padang Sidempuan Andar Amin Harahap meninjau posko penampungan dan menyerahkan sejumlah bantuan bagi korban banjir bandang, Kamis (30/3) pagi.

Turut juga mendampingi anggota DPD RI Parlindungan Purba, Danrem 023/KS Kolonel Donni Hutabarat, bersama sejumlah SKPD Provsu juga melihat lokasi yang terkena dampak banjir bandang di Kelurahan Ujungpadang, Gang Kenanga, Kecamatan Padang Sidempuan Timur, Kota Padang Sidempuan.

Di lokasi tersebut Gubsu Erry melihat beberapa bangunan rumah dan sekolah yang rusak dan tenda tempat penampungan sementara.

Gubsu pada kesempatan itu juga berpesan kepada seluruh masyarakat khususnya kepada masyarakat kota Padang Sidempuan agar selalu menjaga lingkungan.
Karena menurut Gubsu Erry bencana banjir yang baru-baru ini bisa terjadi bisa disebabkan faktor alam dan faktor manusia.

Faktor manusia lanjut Gubsu seperti penebangan-penebangan liar (pembalakan) hutan yang ada di hulu sehingga limpahan air tumpah dan merusak segala sesuatu
yang dilewatinya di hilir.

Gubsu Erry mengharapkan pemerintah setempat untuk benar-benar mendata masyarakat yang tinggal di daerah aliran sungai (DAS).

"Disosialisasikan aturan-aturan kepada masyarakat tentang tempat tinggal yang dekat dengan DAS atau direlokasi dengan membangun rusunawa. Karena daerah
sekitar DAS ini sangat rentan kena dampak banjir," ujar Gubsu.

Selanjutnya Gubsu melanjutkan peninjauan ke Lingkungan IV Kelurahan Ujungpadang, Kota Padangsidempuan guna melihat situasi di posko kesehatan Korem 023/KS serta melihat persediaan obat-obatan yang ada disana.[rgu]