Warga Langsung Adukan Masalah Hama Padi Saat Reses Anggota DPRD Sumut di Dairi

Warga yang berdomisili di Desa Lae Parira, Kabupaten Dairi antusias menyambut kedatangan anggota DPRD Sumatera Utara, Jenny Riany Luciana Berutu yang melakukan reses ke desa mereka, Senin (6/3). Tingginya antusias masyarakat ini disebabkan mereka ingin menyampaikan sejumlah keluhan mereka terhadap anggota dewan yang menjadi wakil mereka di kursi legislatif tersebut.

Salah satu persoalan yang mengemuka yang disampaikan masyarakat kepada Jenny yakni persoalan hama padi yang mereka rasakan belakangan ini. Hal ini sangat wajar mengingat daerah tersebut merupakan penghasil padi terbesar di Dairi.

"Kami sangat berharap pemerintah bisa memberi solusi atas hama penyakit padi ini. Dan kami memohon jika bisa agar ada bantuan-bantuan pupuk dan peralatan pertanian dari pemerintah," kata salah seorang warga Sudirman Purba.

Hal yang sama disampaikan petani lainnya, Tigor Sihite. Menurutnya mereka sangat membutuhkan adanya bantuan bibit unggul untuk semakin meningkatkan kualitas hasil panen. Melalui anggota Fraksi Demokrat DPRD Sumut tersebut, ia berharap permintaan mereka agar mendapatkan bibit unggul tersebut dapat terealisasi.

"eminta kepada pemerintah melalui ibu dewan untuk memperbaiki kualitas bibit, karena selama ini bibit yang kami terima tidak berkualitas, selanjutnya kepada seluruh penyuluh agar bekerja dengan bagus, saat ini banyak penyuluh yang tidak mengetahui tupoksinya sehingga jika ada masalah dan keluhan masyarakat tidak dapat
teratasi terutama pada hama tanaman, juga bantuan jambatan sebagai penghubung jalan agar tidak mesti jauh untuk menuju lokasi persawahan," ungkapnya.

Tidak puas hanya menerima pengaduan dari warga, Jenny akhirnya langsung turun ke sawah para petani. Dilokasi ia melihat langsung apa yang menjadi keluhan dari masyarakat atas hama yang melanda tanaman padi mereka. Jenny berjanji hal ini akan ditindaklanjutinya dengan mendesak agar pemerintah daerah menurunkan ahli penyuluhan pertanian ke lokasi.

"Ini harus ditangani oleh ahlinya. Kita tidak ingin masalah seperti ditangani orang yang tidak profesional," tegasnya.

Selain membahas persoalan masalah pertanian, Jenny juga kembali mengingatkan kepada perangkat desa agar senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Para kepala desa diminta untuk memberikan fasilitas yang diperuntukkan bagi masyarakat.

"Hasil reses ini akan saya sampaikan kepada Pemerintah Provinsi dan saya juga tidak lupa mengingtkan kepada kepada kepala desa agar berhati-hati dalam menggunakan anggaran dana desa, jangan ada penyelewengan lakukan lah sesuai dengan kebutuhan masyarakat bukan kebutuhan pribadi," demikian Jenny.[rgu]