post image
KOMENTAR
Sebuah potongan video berdurasi 22 detik beredar di jejaring dunia maya. Di dalam potongan video itu tampak dua polisi mendatangi kelompok remaja yang sedang menunggu rombongan Raja Salman dari Arab Saudi.

Kedua polisi merampas dua kain berukuran bendera berwarna hitam dan putih dengan tulisan dua kalimat syahadat dari tangan dua remaja.

Belum diketahui dimana peristiwa ini terjadi. Aktivis Muhammadiyah Mustofa Nahrawardaya mengunggah potongan video itu di akun Twitter miliknya, @NetozenTofa.

"Ini polisi apa-apan? Ampun," tulis Mustofa mengantarkan potongan video itu.

"Ini oknum polisi keterlaluan. Maaf," tulisnya lagi dalam twit kedua.

Di dalam foto itu terlihat ada dua barisan anggota masyarakat yang sedang menunggu rombongan Raja Salman. Dua remaja yang membawa kain bertuliskan dua kalimat syahadat berdiri di pembatas jalan bersama beberapa orang lainnya.

Sementara di sisi kiri jalan adalah kelompok pelajar putri yang memegang bendera kecil Indonesia dan Arab Saudi.

Sempat terdengar protes dari kelompok pelajar putri saat polisi merampas kedua kain bertuliskan dua kalimat syahadat itu.

"Woi itu kalimat Allah. Astagfirullah alazim," teriak salah seorang dari mereka.

Belum diketahui apa alasan polisi merampas kedua kain bertuliskan dua kalimat syahadat itu.[rgu/rmol]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel