Pemerintah Kota (Pemko) Binjai berencana membudidayakan serai wangi di lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPN 2 di kecamatan Binjai Timur. Serai wangi dipilih karena dinilai sebagai tanaman bernilai ekonomi tinggi dan memiliki banyak manfaat.
"Untuk itu kita mengundang pengusaha serai wangi dari Permatani, guna berkoordinasi menanam serai di lahan eks HGU," kata Walikota Binjai HM Idaham SH.MSi, saat meninjau lokasi tanaman cabe di lahan eks HGU PTPN 2 Sei Semayang, Jalan Pangeran Diponegoro, Kecamatan Binjai Timur, Selasa (28/02).
Turut hadir pada peninjauan tersebut, Kapolres Binjai AKBP M Rendra Salipu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ir Dewi Anggeriani, Camat Binjai timur Hardiansyah Putra pohan, S.STP, dan Lurah Tunggorono serta anggota Perhimpunan Masyarakat Tani Indonesia (Permatani) Sumut.
Menurut HM Idaham, nantinya petani akan mendapatkan pelatihan dari Permatani tentang cara budidaya serai wangi. Minyak dari sulingan serai wangi tak hanya mujarab dijadikan sebagai obat, namun juga untuk bahan parfum atau pewangi lainnya. Serai wangi sangat menjanjikan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.
"Disini potensial sekali dalam budidaya serai wangi dan seandainya bisa terlaksana, kami melihat ke depan, serai wangi menjadi pilihan untuk dibudidayakan karena aromanya sekaligus kandungannya yang memiliki banyak manfaat," terang Idaham.
Walikota HM Idaham yakin dengan keseriusan dan kerjasama satu sama lain, rencana budidaya serai wangi akan berhasil.[rgu]
KOMENTAR ANDA