Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho mengatakan pihaknya tidak akan melarang warga yang ingin menggelar aksi bela islam 112 yang digelar secara serentak dengan berpusat di Jakarta. Akan tetapi ia meminta agar dalam melaksanakan aksi tersebut, seluruh peserta aksi tetap menjaga aturan yang berlaku."Mau buat kegiatan aksi itu hak mereka, kami tidak akan melarang. Akan kami kawal dan kami minta jangan sampai melanggar aturan," katanya, Jumat (10/2).
Sandi mengatakan, hingga kemarin dirinya belum menerima laporan mengenai ada atau tidaknya aksi serupa yang digelar oleh umat di Medan. Terlepas dari hal tersebut, pihaknya mengaku selalu siaga untuk mengawal jalannya aksi tersebut agar tidak mengganggu aktifitas masyarakat lainnya.
"Tugas kita menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Makanya kami harus terus siaga kapan saja," ungkapnya.
Mengenai informasi adanya mobilisasi warga dari daerah ke Jakarta, Sandi kembali menegaskan hal tersebut sebagai bagian dari hak masyarakat yang tidak akan mereka intervensi. Dalam hal ini peran pihak kepolisian menurutnya hanya bisa memberikan pengertian agar masyarakat memahami tujuan dari aksi tersebut termasuk aturan-aturan yang tidak boleh mereka langgar.
"Ya kita himbau aja agar mereka benar-benar memahami urgensi dari keikutertaan mereka tersebut. Kalau menghalangi mereka berangkat itu tidak wewenang kita," demikian Sandi.[rgu]
KOMENTAR ANDA