Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Sumatera Utara tengah menyiapkan 10 ribu kader militan yang mampu menjadi teladan di masyarakat. Mereka juga sebagai garda terdepan yang dapat mengakselerasi perkembangan Partai Golkar untuk memenangkan Pemilu 2019 mendatang.
"AMPG segera menguningkan Sumut. Sebagai garda terdepan, AMPG tidak akan berhenti berjuang untuk memenangkan Partai Golkar di seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara. Karena itulah, kami menyatukan seluruh kekuatan dan potensi yang tersedia secara maksimal untuk bergerak ke depan, dalam satu barisan dan spirit perjuangan yang searah dengan visi dan misi Partai Golkar," ucap Ketua AMPG Sumut, Abdul Rahman SE didampingi Sekretaris Zakiyuddin Harahap, Bendahara Endrick Hutagaol dan jajaran pengurus lainnya di sela-sela acara silaturrahmi yang digelar di Hotel Garuda Plaza Medan, Selasa (31/1) malam.
Acara silaturrahmi itu dirangkai dengan perkenalan sesama pengurus AMPG Sumut periode 2016-2021. Acara dihadiri ratusan kader, pengurus dan senioren AMPG.
Tampak juga Wakil Ketua DPD Partai Golkar Sumut Firdaus Nasution dan Darwin Hamonangan Lubis.
Selain silaturrahmi, acara juga diisi dengan wejangan-wejangan dari para senioren serta diskusi terkait tantangan AMPG dalam memenangkan Partai Golkar pada Pemilu mendatang.
"Ini hanya silaturrahmi sekaligus konsolidasi untuk penyusunan dan penempatan personil-personil AMPG dalam struktur. Para kader yang duduk di kepengurusan
memiliki kompetensi sesuai bidang dan keahliannya. Mereka adalah kader-kader terbaik," tutur Abdul Rahman yang akrab disapa Dedek.
Menurut Dedek, prosesi pelantikan kepengurusan AMPG Sumut periode 2016-2021 dilaksanakan dalam beberapa bulan ke depan. Sedikitnya 10 ribu massa akan hadir menguningkan area pelantikan.
"Untuk pelantikan, AMPG akan menghadirkan sepuluh ribu massa. Insya Allah, Ketua Umum datang dalam pelantikan nanti," katanya.
Kaderisasi organisasi, ujar Dedek, sangat penting bagi AMPG. Apalagi saat ini AMPG tengah mempersiapkan 10 ribu kader militan yang diharapkan mampu menjadi teladan di masyarakat.
"Menciptakan 10 ribu kader AMPG yang militan, bukanlah pekerjaan gampang. Ini tidak semudah membalik telapak tangan. Tapi kami yakin ini akan tercapai, tentunya secara bertahap dilakukan melalui pelatihan-pelatihan khusus seperti Diklat Siaga Karya atau jambore dan kegiatan lainnya," tukasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA