post image
KOMENTAR
Puluhan mahasiswa, Pemuda dan warga dari Kepulauan Nias yang menamakan diri Aliansi Masyarakat Nias Terang melakukan aksi unjuk rasa ke Kantor Unit Induk Pembangunan (UIP) II PT PLN Sumbagut di Jalan Cipto, Medan, Selasa (31/1). Aksi ini mereka lakukan untuk memprotes penghentian proyek pembangunan Tower kelistrikan SUTT Kv 70 Nias-Teluk Dalam yang menjadi program Jokowi untuk meningkatkan infrastruktur kelistrikan di Nias.

Dalam orasinya koordinator aksi Chandra Arby Bugis mengatakan masyarakat Nias tidak dapat menerima penghentian proyek tersebut sebab mereka ingin persoalan krisis listrik di Nias segera teratasi.

"Ini menyangkut kehidupan seluruh masyarakat Nias. Kami tidak mau terus-menerus didzolimi dengan menunda pembangunan didaerah kami," katanya.

Dalam tuntutannya, massa meminta agar GM UIP II memberikan penjelasan kepada mereka mengenai penghentian proyek tersebut. Sebab penghentian pembangunan tersebut dinilai tidak sesuai dengan program Jokowi untuk merealisasikan program Nias Terang.

"Yang meletakkan batu pertama pembangunan listrik di Nias itu bapak Jokowi. Ada apa kok tiba-tiba langsung dihentikan. Apakah ini karena kepentingan kontraktor atau apa??. Kami ingatkan, jangan benturkan kami dengan kepentingan kontraktor dan bisnis anda," ujarnya.

Aksi ini mendapat pengawalan dari Pihak kepolisian. Puluhan personil dari Sabhara Polrestabes Medan mengawal aksi massa yang terus mendesak untuk bertemu dengan GM UIP II PT PLN Persero.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel