Ratusan warga Banyumas, Kabupaten Langkat, melakukan unjuk rasa di depan Kantor Bupati setempat, menuntut perbaikan jalan dan jembatan yang rusak parah, Senin (23/1).Warga mengklaim, kerusakan jalan dan jembatan akibat banyaknya truk muatan pasir atau truk muatan batu yang melintas.
Dengan membawa Spanduk dan poster, warga menuntut Pemerintah Kabupaten Langkat, untuk memperbaiki jalan dan jembatan yang rusak parah di Desa Banyumas.
"Pemerintah Kabupaten Langkat jangan tutup mata. Kerusakan jalan dan jembatan yang ada di Desa kami, akibat banyaknya truk bermuatan pasir dan batu yang melintas di Desa kami," beber salah seorang pengunjuk rasa yang mengaku bernama Mahmud.
"Akibat dari seringnya truk yang melintas, jalan di Desa kami menjadi rusak parah, berlubang, dan menjadi kubangan lumpur saat musim hujan dan berdebu saat musim panas," sambungnya.
Tidak itu saja, para pengunjuk rasa juga mengatakan, akibat jalan dan jembatan yang rusak parah, warga yang melintas juga kerap menjadi korban, saat melintasi jalan tersebut karena banyak lubang yang menganga di sepanjang jalan. Bahkan sejumlah warga kerap menderita penyakit akibat banyak menghirup debu jalan.
Warga juga meminta Pemerintah Kabupaten Langkat me Evaluasi keberadaan tambang pasir dan batu yang marak beredar di Kabupaten Langkat.[rgu]
.jpg)
KOMENTAR ANDA