Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Pusat akan menggelar Diskusi Indonesia Darurat Doping di Lantai 10 Gedung KONI Pusat, Senayan, Jakarta, hari ini mulai pukul 12.00 - 16.00 WIB.
Ketua Panitia Diskusi, Gungde Ariwangsa mengatakan, diskusi tersebut mendapat sambutan luar biasa dari para pembina olahraga nasional.
"Diskusi ini merupakan wujud dari pemikiran rekan-rekan wartawan olahraga anggota SIWO Pusat yang muncul dalam diskusi-diskusi kecil di kantor kami maupun kantin KONI. Ternyata diskusi ini mendapat sambutan dan dukungan luar biasa dari berbagai kalangan olahraga nasional," kata Gungde kepada wartawan.
Diharapkan melalui diskusi ini, imbuh Gungde, ke depan seluruh stakeholder olahraga Indonesia makin peduli terhadap ancaman doping terutama dalam menghadapi Asian Games 2018 yang akan dilaksanakan di Indonesia.
Telah diagendakan akan tampil sebagai pembicara dari pihak Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI), Kementerian Pemuda Dan Olahraga (Kemenpora), KONI Pusat, Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI), PB Perbakin (Persatuan Menembak Indonesa).
"PABBSI yang delapan atet binaraganya terkena doping di PON akan buka-bukaan dengan hadirnya Kabid Binaraga, Bapak Irwan Alwi. KONI diwakili oleh Bapak K Inugroho yang pada PON lalu menjadi Panwasrah. KOI menampilkan Ibu Dr Leane Suniar. Dengan dipandu oleh moderator Tubagus Adhi, diskusi diharapkan berlangsung menarik," tuturnya.
Gungde yang juga ketua Harian SIWO Pusat menambahkan, dalam diskusi itu akan dibahas tuntas tentang doping yang sudah begitu masif menerpa olahraga Indonesia. Ini terbukti dengan munculnya kasus doping di PON XIX/2016 lalu.
"Ini untuk mengikis kondisi darurat doping di olahraga Indonesia. Sasaran utamanya agar pada Asian Games 2018 atlet kita bebas doping sehingga nama Indonesia tidak tercoreng. Asian Games 2018 selain sukses prestasi, penyelenggaraan juga sukses bebas doping," tegasnya.
Gungde juga menyebutkan, SIWO Pusat akan terus menggelar diskusi secara rutin tiap bulan dengan membahas isu hot olahraga nasional.
"Bisa saja misalnya SIWO Pusat mengangkat masalah sepakbola, bulutangkis, cabang olahraga lainnya, Satlak Prima dan juga persiapan kita menuju SEA Games 2017 dan Asian Games 2018,” ucapnya.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA