Anies Baswedan: Jakarta Tak Ramah Bagi Pemeluk Agama

Provinsi DKI Jakarta sedang tidak ramah untuk pemeluk agama.

Begitu kata calon gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga,  Anies Baswedan di permukiman warga RT 005/RW 06, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat, Senin (2/1).

Pernyataan itu bukan tanpa alasan, Anies mencontohkan adanya pembatasan lokasi penyembelihan hewan kurban hingga pelarangan kegiatan keagamaan di Monas sebagai indikator simpulannya tersebut.

"Sekarang Jakarta tidak ramah untuk pemeluk agama," kata dia seperti dikutip RMOLJakarta.com.

Karena itu, jika nantinya terpilih, Anies berjanji akan membebaskan kembali Monas untuk kegiatan keagamaan dan tidak akan membatasi lokasi penyembelihan hewan kurban.

"Kalau nanti terpilih, kita akan jadikan Jakarta kota yang kembali ramah untuk pemeluk agama," ujar dia.

Anies menyatakan Indonesia adalah negara berlandaskan Pancasila yang sila pertamanya adalah Ketuhanan Yang Maha Esa. Karena itu, ia menilai sudah seharusnya pemerintah mengakomodir kegiatan keagamaan yang diadakan golongan manapun.

"Jadi kalau ditanya kenapa harus mengakomodir kegiatan keagamaan, justru ini cara untuk mengamalkan Pancasila," ucap Anies.[rgu/rmol]