Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel memerintahkan agar jajarannya melakukan penindakan tegas terhadap para pelaku kejahatan dan juga orang-orang yang ingin memicu kerusuhan di Sumatera Utara. Tindakan tegas menurutnya sangat diperlukan saat kondisi seperti ini agar kondusifitas di Sumatera Utara tetap terjaga.
"Saya mengingatkan yang punya niat berbuat jahat, merusuh di Sumut urungkan niat anda. Saya sudah perintahkan tindak tegas, pelaku kejahatan seperti begal, preman tembak saja di jidatnya," katanya usai mengikuti apel pengamanan kota dan VVIP di Lapangan Benteng, Medan, Rabu (28/12)
Dalam beberapa hari ini, pihak kepolisian dan TNI serta seluruh jajaran Pemda akan menggelar latihan pengamanan kota dan VVIP. Kapolda berharap kegiatan ini mendapat dukungan dari masyarakat.
"Kami mohon maaf jika selama latihan ada pengalihan-pengalihan arus lalu lintas, kami harap masyarakat maklum karena itu semua untuk meningkatkan kualitas pelayanan ditengah masyarakat," ungkapnya.
Dalam latihan tersebut digelar berbagai simulasi dengan beberapa skenario latihan seperti kecelakaan besar, kebakaran, unjuk rasa, perampokan dengan penyanderaan higga simulasi pengamanan VVIP.[rgu]
KOMENTAR ANDA