Bupati Simalungun, JR Saragih, merayakan Natal bersama sembilan Yayasan yang tergabung dalam Panti Anak, Remaja dan Rehabilitasi (Parssi) Siantar - Simalungun di Aula Sekolah Tinggi Filsafat dan Theologi (STFT) Saint Yohanes, Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Selasa (27/12/2016)
Beberapa Panti tersebut adalah St. Pius, Elim, Mamre, Zarfat, BKM GKPS, Harapan Jaya, Philadelpia, dan Bakti Luhur. Sebanyak 323 anak panti ini merayakan Natal secara suka cita yang saat itu mengangkat tema "Hari ini Telah Lahir Bagimu Juru Selamat Yesus Kristus di Kota Daud (Lukas 2:11)".
Dalam kesempatan itu, JR Saragih menyatakan, gagasan untuk merayakan Natal bersama beberapa yayasan panti ini sejak enam tahun yang lalu. Sebulan sebelum pelaksanaan Natal biasanya seluruh panitia telah mempersiapkan segala sesuatunya agar berjalan dengan baik, lancar serta tidak mengecewakan.
"Dan gagasan Saya enam tahun yang lalu, pada perayaan Natal hari ini berjalan dengan suka cita. Saya sebagai orang tua mereka akan selalu memastikan memberikan yang terbaik. Karena Saya tidak mau para anak saya ini kecewa. Sebab, doa anak yatim selalu didengar dan direstui Tuhan. Buktinya, selama dua periode Saya menjabat sebagai kepala daerah berkat doa kalian semua," ungkap JR Saragih di hadapan para anak panti, pimpinan Gereja dan SKPD.
Dalam suasana Natal bersama yang penuh suka cita tersebut, JR Saragih atas nama pribadi mendonasikan uang Natal sebanyak Rp 200.000 per anak. "Biasanya di acara Natal bersama ini Saya selalu membelikan baju. Akan tetapi tahun ini kalian dapat membelinya sendiri sesuai dengan selera masing-masing," tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, JR Saragih pun berpesan dan berharap kepada seluruh panitia penyelenggara agar meningkatkan kualitas perayaan Natal bersama. Untuk itu, JR Saragih telah menyiapkan donasi sebesar Rp 200 juta untuk panitia penyelenggara Natal bersama anak panti di tahun 2017 mendatang.
"Oleh karena penyelenggaraan selalu bergantian, saya harap donasi tersebut dapat diterima dengan maklum oleh yayasan panti lainnya. Saya hanya berpesan, semoga Natal bersama di tahun mendatang dengan konsep yang berbeda. Misal, mengajak anak panti untuk rekreasi agar mereka dapat merasakan sama seperti anak-anak lain pada umumnya," harapnya.
Meski demikian, pada kesempatan tersebut, JR Saragih pun tetap mendonasikan uang sebesar Rp 50 juta kepada panitia penyelenggara Natal bersama tahun ini di St. Yohanes. Ini adalah sebagai bentuk apresiasi dirinya atas kerja keras para panitia.
"Untuk itu, Saya memohon doa kepada kalian, baik untuk keluarga maupun untuk seluruh perangkat kerja pemerintah Kabupaten Simalungun untuk terus diberikan kesehatan, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi bagi seluruh masyarakat," harap JR Saragih.
Sementara itu, Pendeta Batara Sihombing, Sekertaris Jenderal Huria Kristen Indonesia (HKI) yang mewakili Pimpinan Gereja dan Ketua Penyelenggara Natal bersama menyatakan, sangat mengapresiasi dan bersyukur memiliki kepala daerah yang peduli terhadap anak panti yang ada di Siantar dan Simalungun.
Kehadiran JR Saragih, kata Batara Sihombing, bukan hanya sebagai kepala daerah. Akan tetapi juga sebagai kepala keluarga bagi seluruh anak panti. Pengakuannya sebagai orang tua anak panti asuhan telah diwujudkan secara nyata dengan memberikan berbagai bantuan.
"Untuk itu, kami bersama anak panti asuhan selalu memberikan doa agar JR Saragih diberikan kesehatan dan dapat menjadi kepala daerah yang lebih luas lagi di Sumatera Utara," Pendeta Batara Sihombing untuk JR Saragih yang diamini oleh seluruh anak panti dan tamu undangan lainnya yang memenuhi aula tersebut.[rgu]
KOMENTAR ANDA