Di balik menurunnya pasar penjualan terompet yang terbuat dari kertas karton, terompet plastik mengalami kenaikan pasar penjualan.
Hal tersebut kemudian menyebabkan pedagang terompet musiman lebih memilih menjual terompet plastik daripada terompet karton yang merupakan hasil produksi rumahan itu.
"Kami jual terompet plastik karena lebih tahan lama. Kalaupun gak laku bisa dijual tahun depan," kata Rika penjual terompet musiman yang menjajakan barang dagangannya di Jalan Sisingamangaraja, Senin (26/12).
Saat ini, konsumen lebih tertarik membeli terompet plastik yang memiliki warna dan bentuk beragam.
"Kalau untung lumayan lebih banyaklah dari pada jual terompet karton. Karena kalau terompet jenis plastik ini barangnya awet udah itu tahan lama. Saya aja udah dua tahun jual terompet plastik ini," jelas Rika.
Rika memprediksi puncak penjualan akan terjadi pada H-3 jelang tahun baru.
"Puncaknya biasa pada malam pergantian tahun," tandasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA