Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) yang bertugas di Divisi Regional I Sumatera Utara, mulai melakukan patroli rutin pada titik-titik perlintasan kereta api yang rawan terjadi pelemparan. Patroli ini dilakukan mengingat masih adanya laporan mengenai pelemparah gerbong kereta api yang sedang melintas sehingga membahayakan bagi penumpang.Humas PT KAI Divre I Sumut, Joni Martinus mengatakan penempatan personil Polsuska untuk mengawasi titik-titik menjadi bagian dari peningkatan layanan jelang natal dan tahun baru 2017.
"Daerah-daerah yang teridentifikasi rawan sering dilempar batu, kita siapkan Polsuska untuk mobile," katanya, Rabu (21/12).
Joni menjelaskan untuk operasi angkutan natal dan tahun baru ini mereka mulai melaksanakanannya pada 23 Desember hingga 8 Januari 2017. Selama periode tersebut pihaknya menambah jumlah gerbong penumpang untuk semua jurusan. Penambahan tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan kursi penumpang yang diprediksi meningkat 5 persen dibanding tahun sebelumnya.
"Tahun lalu kita mengangkut sektiar 779 ribu penumpang, tahun ini diprediksi naik mencapai 88 ribu penumpang," ujarnya.
Saat ini seluruh kereta dalam kondisi siap baik yang kelas eksekutif, bisnis, hingga kelas ekonomi dan komuter yang mengangkut penumpang untuk jarak dekat seperti kereta Sri Lelawangsa yang mengankut penumpang jurusan Medan-Binjai.[rgu]
KOMENTAR ANDA