Hanya dalam hitungan 10 menit, Bupati Simalungun, JR Saragih, langsung menyambut aspirasi umat Muslim Simalungun yang berkeinginan untuk memiliki Islamic Center seperti apa yang disampaikan oleh perwakilan umat muslim Kabupaten Simalungun, Tuan Guru Ahmad Sabban Rajaguguk.
Pernyataan ini disampaikan JR Saragih pada hari ini Jum'at (16/12/2016) dalam acara Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1438 H/2016 di Masjid Al Munawwaroh, Nagori Perdagangan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.
Komitmen JR Saragih sebagai kepala daerah untuk merangkul semua lapisan agama, khususnya umat muslim bukanlah kali pertamanya. Sebelumnya, setelah JR Saragih dilantik menjadi Bupati Simalungun diperiode pertama, Ia mendonasikan dana sebesar Rp 500 juta untuk Persulukan di Nagori Jawa Tongah, Kecamatan Hatonduhan, Simalungun.
Dan kali ini, JR Saragih pun kembali menunjukan komitmenya terhadap umat Muslim yang berkeinginan untuk memiliki Islamic Center sebagai pusat kajian agama Islam di Simalungun. Sebagai bukti komitmen tersebut, JR Saragih atas nama kepala Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun mengalokasikan dana sebesar Rp 2 miliar dari APBD Tahun 2017.
"Saya harap, pembangunan Islamic Center ini segera direalisasikan pada awal Januari 2017 dan dapat selesai pada pertengahan tahun 2018. Sebab, tanah dan maketnya sudah ada. Alangkah lebih baik jika pembangunan Islamic Center ini dipercepat," ungkap JR Saragih di halaman Masjid Al Munawwaroh, di Nagori Perdagangan.
Pada kesempatan tersebut, JR Saragih pun berpesan untuk tetap menjaga kerukunan umat beragama. Sebab, Kabupaten Simalungun ini adalah miniaturnya Indonesia. "Meskipun kita berbeda agama, suku, serta bahasa, wajib menjaga kerukunan dan keutuhan dari kebhinekaan tersebut," pesan JR Saragih kepada para jamaah.
Sementara itu, Tuan Guru Ahmad Sabban Rajaguguk yang mewakili umat Muslim Kabupaten Simalungun menyatakan, bahwa dirinya sangat mengapresiasi atas gaya kepemimpinan JR Saragih dalam memimpin rakyat Simalungun yang multi etnis dapat hidup rukun dan berdampingan tanpa ada gesekan sosial sedikit pun.
Dihadapan 500 orang jamaah pengajian, Tuan Guru ini pun tidak sungkan memberikan pujian bahwa JR Saragih adalah pemimpin daerah yang sangat peduli terhadap perkembangan umat Islam di Sumatera Utara, khusunya Simalungun. Disampaikannya pula, bahwasanya masyarakat Simalungun rindu akan sejarah baru, yaitu ada orang dari Simalungun menjadi Gubernur Sumatera Utara di tahun mendatang.
"Kabupaten Simalungun merupakan Kabupaten terluas di Sumatera Utara, memiliki kekayaan alam yang melimpah, rakyatnya beragam etnis, suku, agama dan bahasa. Meski demikian, semua dapat hidup berdampingan dan menjaga kerukunan. Hal ini tidak terlepas dari keberhasilan JR Saragih sebagai seorang pemimpinnya," ungkap Tuan Guru.
Dihadapan Bupati Simalungun dan jamaah, Tuan Guru ini pun masih menitipkan suatu pengharapan yang besar agar JR Saragih terus menggalakan dan memperhatikan perkembangan umat muslim di wilayahnya.
"Untuk itu kami berharap dan dukungan untuk memperbanyak pembangunan Masjid di Simalungun. Dan kedepannya, Simalungun memiliki Islamic Center sebagai pusat kajian dakwah dan ilmu tentang agama Islam," Tuan Guru berharap ke JR Saragih.
Puncak Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H / 2016 Kabupaten Simalungun yang dihadiri oleh JR Saragih ini mengangkat tema "Meneladani Kepemimpinan Rasululloh Muhammad SAW Dalam Mewujudkan Simalungun Baru Yang Spektakuler" dengan sub tema "Semangat Baru Untuk Kita Semua".[rgu]
KOMENTAR ANDA