PT Pos Indonesia turut memberikan bantuan untuk korban gempa 6,5 SR yang melanda Kabupaten Pidie Jaya, Nangroe Aceh Darussalam.
Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi Wahyu Setijono mengatakan, pihaknya memberikan bantuan berupa layanan jasa pengiriman barang gratis menuju Aceh. PT Pos mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan jasa pengiriman pos secara gratis dalam bentuk paket dengan maksimal 20 kilogram setiap harinya.
"Jika lebih dari 20 kilogram bisa dipisah menjadi beberapa paket dan isinya bukan cairan," ujar Gilarsi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (11/12).
Menurutnya, untuk sementara ini, kebutuhan pengungsi antara lain popok bayi, handuk, obat-obatan, perlengkapan sanitasi wanita, perlengkapan mandi, selimut, dan perlengkapan mandi, cukup diserahkan ke semua kantor Pos terdekat seluruh Indonesia untuk disalurkan pada korban gempa Aceh.
Disamping itu, Pos Indonesia tidak hanya menerima pengiriman bantuan paket saja, tetapi juga menerima pengiriman dalam bentuk uang. Masyarakat bisa mengirimkan uang ke Rekening Giropos nomor rekening 00123456789 atas nama PT Pos Indonesia (Persero) cq Rekening PT Pos Indonesia (Persero) transfer bank melalui kode virtual account 200 999 0099 00123456789.
"Fasilitas bebas biaya pengiriman ini hanya dapat dilakukan di kantor Pos Indonesia, tidak termasuk kantor pos agensi atau Agenpos," ujar Gilarsi.
Di samping itu, Pos Indonesia juga membuka posko kesehatan 24 jam di depan Kantor Pos Sigli. Posko siap melayani dan memberikan bantuan pengobatan awal dan luka ringan untuk masyarakat.
"Sebagai bagian dari Indonesia, Pos hadir untuk negeri. Hal ini merupakan bentuk empati kami terhadap saudara-saudara kita yang sedang mengalami cobaan. Semoga apa yang kami lakukan bisa membantu meringankan penderitaan mereka," jelas Gilarsi. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA