Anggaran Sudah Habis, Bonus Pemain Timnas Masih Dirahasiakan

Kementerian Pemuda dan Olah Raga akan memberikan bonus kepada para punggawa Tim Nasional Sepak Bola jika berhasil membawa pulang tropi AFF Suzuki Cup 2016.

Hal tersebut ditegaskan Kepala Bidang Komunikasi Kemenpora Gatot S. Dewa Broto. Menurutnya, di luar ekspektasi, Timnas Indonesia berhasil melangkah ke babak semi final AFF 2016. Namun, aura pesimis membayangi skuad asuhan Alfred Riedl terkait peluang mereka untuk lolos ke babak final, sebab akan berhadapan dengan tim yang kuat Vietnam.

Namun ternyata, Boaz Solossa dan kawan-kawan berhasil melewati rintangan berat itu dengan gemilang. Di leg pertama mereka unggul 2-1, dan di leg kedua bermain mengimbangi tuan rumah Vietnam dengan skor 2-2. Itu artinya, Tim Garuda berhak lolos ke babak final dengan agregat 4-3.

Harapan besar pun dialamatkan pada Tim Merah Putih agar bisa menjuarai AFF 2016. Jika harapan itu terpenuhi, pihak Kemenpora telah menjanjikan bonus bagi semua punggawanya.

"Tentu saja kami ingin memberikan bonus. Tapi ada ketutupan regulasi anggaran dana 2016 yang sudah diberikan kepada Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, dan bagi para atlet Paralympic," jelas Gatot di kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu malam kemarin (7/12).

Meski demikian, pihaknya berjanji akan mengusahakan agar timnas tetap mendapatkan bonus. Hanya saja untuk besarannya sampai saat ini Gatot belum bisa memastikan.

"Pemerintah akan berusaha meski anggaran sudah habis, tapi kita akan mendorong. Tapi kalau sudah juara, bonus sudah pasti di tangan, itu kami janjikan. Tapi jumlahnya kami belum tahu," beber Gatot.[rgu/rmol]