Kecelakaan Lalu Lintas yang terjadi pada tanggal (23/11) lalu di Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai yang merenggut nyawa Joseph Tamba mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ternyata mengundang simpati Bupati Simalungun, JR Saragih.
Dalam kecelakaan lalu lintas tersebut, keluarga almarhum Joseph Tamba yakni istrinya Kosbenita dan anaknya yang masih berusia tujuh tahun Jubel Tamba Saragih mengalami luka parah. Dan, hingga saat ini Selasa (6/12) masih dirawat di Columbia Asia International Hospital, Medan.
Melihat kenyataan ini, JR Saragih mengaku prihatin dan simpati kepada keluarga korban. Khususnya pada Jubel Tamba Saragih yang masih kecil dan perjalanannya masih panjang, baik sekolah maupun kehidupannya. Untuk itu, Ia datang menjenguk guna memberikan dukungan moril maupun materil kepada keluarga korban.
JR Saragih menuturkan, almarhum Joseph Tamba adalah sosok yang telah mengabdikan dirinya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) selama 45 tahun untuk Simalungun. Adalah wajar, jika JR Saragih sebagai Kepala Daerah menaruh hormat dan simpati untuk kemudian menjenguk keluarga korban yang sedang berduka.
"Siapa pun pasti tidak mau tertimpa musibah kecelakaan. Apalagi kecelakaan tersebut di dalam transportasi umum di saat akan berangkat menghadiri putranya wisuda di Jakarta. Untuk itulah saya datang kemari melihat kondisi Jubel Tamba yang masih memperihatinkan. Dimana kondisinya belum seratus persen pulih," ungkap JR Saragih.
Didampingi Sekertaris Daerah Kabupaten Simalungun, Gidion Purba dan keluarga korban, JR Saragih secara pribadi mendonasikan dana untuk meringankan beban keluarga korban. Dan atas nama pemerintah Kabupaten Simalungun dirinya berjanji akan menanggung biaya perawatan rumah sakit korban.
Upaya ini di lakukan oleh JR Saragih, agar dokter yang ada di rumah sakit memberikan pelayanan yang terbaik bagi warganya. "Biaya perawatan kan cukup besar dan nggak mungkin juga ditanggung penuh oleh keluarga korban. Apalagi ibu korban dan Jubel Tamba masih terlihat shock," tambah JR Saragih.
Dinjelaskan pula oleh JR Saragih, bahwa dirinya akan membawa Jubel Tamba Saragih ke psikolog untuk mengurangi bahkan menyembuhkan traumanya. "Saya sebagai 'opung' Jubel siap memberikan yang terbaik baginya, agar masa kanak-kanaknya kembali ceria," tandas JR Saragih.[rgu]
KOMENTAR ANDA