Bangsa Indonesia perlu banyak belajar dari budaya kerja bangsa Jepang dan China. Dimana, bangsa Jepang pernah mengalami kehancuran saat kota Hiroshima dan Nagasaki dibom atom, namun mampu kembali bangkit."Fakta menunjukkan, pada akhir Perang Dunia II ekonomi Jepang hancur, namun dalam kurun waktu 40 tahun, Jepang telah bangkit menjadi salah satu negara adidaya dalam industri dan perdagangan.," kata Senior Manager PT Inalum, Jevri Amri ST, MM saat kegiatan "Business Engineering Workshop" dengan tema "Engineering Start Up: Growing Bright Ideas Into Profitable Businesses" yang digelar IKA Tehnik Mesin USU, Sabtu (19/11) di Hotel Emerald Garden, Medan.
Salah satu budaya Jepang yang patut ditiru, lanjut Jevri adalah KAIZEN yang diperkenalkan oleh Taici Ohno, seorang ex vice president Toyota Motors yang bermakna perbaikan secara terus menerus.
"Pernyataan Ohno yang monumental adalah "Gunakan otakmu, jangan gunakan uangmu". Selain itu Jepang memiliki Budaya Samurai yang memiliki tujuh prinsip : ketulusan, keberanian, kebajikan, menghormati, kejujuran, kehormatan dan loyalitas. Jadi semangat ini yang membuat Jepang cepat bangkit dan kini menjadi salah satu negara adidaya dalam industri, perdagangan," terang Jevri.
Sementara, di tempat yang sama, penasehat IKATM USU, Ir. Nur Amin Setiawan, MM, mengatakan bahwa dengan diadakannya kegiatan ini, maka diharapakan sebagai entry point konektifitas alumni yang sudah berhasil baik sebagai CEO & entrepreuner dengan alumni yang baru dan mahasiswa.
"Kegiatan ini juga bagian dari mempersiapkan alumni muda untuk menjadi entreupreuner/technopreuner dengan belajar dari para senior," demikian Nur Amin. [hta]
KOMENTAR ANDA