OTT Pungli, Sebaiknya AKBP Brotoseno Diberhentian Tidak Hormat

Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) memberikan apresiasi kepada Polri atas operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Kepala Unit di Direktorat Tindak Pidana Korupsi AKBP Brotoseno.

Brotoseno, teman dekat mantan politisi Partai Demokrat Angelina Sondakh itu, ditangkap Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) karena diduga melakukan pemerasan dalam kasus cetak sawah.

Brotoseno yang juga mantan penyisik KPK itu, ditangkap bersama dengan barang bukti uang senilai Rp 3 miliar.

"Saya apresiasi tindakan tegas Tim Saber Pungli Mabes Polri pimpinan Komjen Pol Dwi Priyatno," kata Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Hasibuan di Jakarta, Jumat (18/11).

Menurut Edi, apa yang dilakukan Brotoseno sangat memalukan istitusi Polri. Tindakan oknum pamen itu adalah bentuk penyalagunaan kewenangan.

"Kami minta Kapolri (Jenderal Pol Tito Karnavian) memberikan sanksi yang tegas. Jika terbukti oknum ini melakukan pemerasan. Sebaiknya berikan  PTDH (pemberhentian dengan tidak hormat) agar ini menjadi bahan pembelajaran kepada anggota Polri lainnnya," ujar mantan anggota kompolnas ini.

Lemkapi dalam kesempatan ini mengajak seluruh jajaran Polri agar terus meningkatkan kinerja dalam melayani masyarakat.[rgu/rmol]