Polisi Jerman, Selasa (16/11), melakukan penggerebekan ke sejumlah masjid, apartemen dan kantor di 10 negara bagian setelah pemerintah setempat menerapkan larangan terhadap kelompok yang dituduh merekrut pejuang ISIS.
Menurut Dalam Negeri Thomas de Maiziera kelompok "Agama Sejati" DWR sebagai jaringan yang bergerak untuk merekrut anggota ISIS harus dibersihkan dari Jerman. Walaupun belum ada tanda-tanda dan indikasi kelompok tersebut akan menyerang Jerman.
"Kelompok tersebut melanggar konstitusi Jerman dan menyebarkan kebencian," kata Thomas.
Menteri Dalam Negeri Jerman juga mengatakan akan mengeluarkan pernyataan penahanan serta pelarangan kelompok itu berada di Jerman.
Belum ada pernyataan dari kelompok yang dituduh tersebut, demikian Reuters. [hta]
KOMENTAR ANDA