Di Simpang Amplas, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Sumatera Utara, lampu rambu lalu lintas hampir tidak pernah berfungsi sama sekali.
Menurut pantauan MedanBagus.com, hal tersebut kemudian menyebabkan kesemrawutan lalu lintas. Di tambah jarangnya petugas melakukan pengaturan lalu lintas, kendaraan yang melintasi persimpangan tersebut berjalan tidak teratur.
Pada jam-jam tertentu, khususnya pada saat jam-jam sibuk, kemacetan lalu lintas terjadi di tiga jalan sekaligus yaitu Jalan Pertahanan, Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Panglima Denai.
"Hidup lampu merah (baca: lampu rambu lalu lintas) cuma malam aja, itu pun kadang-kadang juga. Siang jarang kali hidup," kata Riko, salah seorang sopir becak bermotor yang sering mangkal di persimpangan tersebut," Sabtu (12/11).
Sementara menurut Doni Firmansyah, salah seorang pengendara sepeda motor yang berhasil diwawancarai MedanBagus.com mengatakan bahwa lampu rambu-rambu lalu lintas wajib menyala demi kenyamanan dan keselamatan para pengendara.
"Lampu merah (baca: lampu rambu lalu lintas) ini penting kali. Kalau gak hidup, bisa membahayakan pengendara, apalagi polisi lalu lintas atau petugas dishub jarang mengatur simpang ini," tandasnya.[sfj]
KOMENTAR ANDA