Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KA KAMMI) bakal menggelar kongres pertamanya pada 12-13 November, bertempat di Hotel Kartika Chandra, Jakarta.Sejauh ini, persiapan kongres sudah hampir mencapai 100 persen, dan berbagai peserta akan diundang untuk hadir.
"Pesiapan ini sudah hampir seratus persen, kita siap undang 34 wilayah dan 22 daerah. Hadir juga perwakilan dari bidang profesi," kata Ketua SC Kongres Rahman Toha saat jumpa pers di Resto Pulau Dua, Senayan, Selasa (8/11).
Dia menambahkan, kongres akan dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, serta Presiden RI ketiga BJ Habibie. Agenda yang dibahas nantinya dalam kongres mengenai menetapkan AD/ART. Serta memilih pemimpin nasional di tingkat pusat.
"Pertama menetapkan AD/ART, kemudian memilih pemimpin nasional di tingkat pusat. Akan dibentuk ada dewan pembina dan pengurus pusat," jelas Rahman Toha.
Sementara itu, mantan Ketua Umum KAMMI Fahri Hamzah mengatakan bahwa KAMMI adalah organisasi pergerakan kaum muda Islam yang dideklarasikan pada 1998 oleh aktivis lembaga dakwah kampus. Saat ini kader-kader KAMMI tersebar di seluruh Indonesia dan memiliki afiliasi politik beragam.
"Menggambarkan satu evolusi yang baik dari satu pergerakan mahasiswa yang lahir di kampus dan sekarang berevolusi jadi kelompok yang beragam. Dideklarasikannya keluarga alumni KAMMI ini akan menjadi dinamika yang positif," ujarnya.
Ditambahkan Fahri, dirinya melihat banyak kader KAMMI di semua partai politik. Dan keberagaman ini akan tetap membuat organisasi tidak partisan tapi mengafiliasi pada perubahan. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA