MBC. Pendiri Yayasan Pendidikan Soekarno (YPS) Rachmawati Soekarnoputri kaget mendengar cerita Habib Rizieq Shihab pernah kuliah di Universitas Bung Karno (UBK).
Menurut Habib Rizieq yang adalah Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu, dia dan teman-temannya sedang mengikuti perkuliahan di hari pertama, ketika tentara masuk ke kampus UBK di Jalan Bukit Duri, Jakarta.
Bukan hanya membubarkan kuliah, tentara juga menutup kampus UBK.
Ketika itu tahun 1983, Orde Baru sedang berada di puncak kekuasaan.
"Saya sudah daftar, sudah dapat kartu mahasiswa, tahu-tahu ditutup," cerita Habib Rizieq saat menerima Rachamawati dan sejumlah pejabat UBK di kediamannya di Jalan Petamburan III, Jakarta, Senin petang (31/10).
"Ibu Rachma pidato hari itu. Ibu Rachma bilang: sabar, kita jangan melakukan perlawanan apapun, hari ini kita dilarang, ditutup, kita terima dulu. Tapi ke depan akan kita bangun kembali," kata Habib Rizieq sambil menambahkan saat itu dia masuk Fakultas Informatika UBK.
Bukan hanya Rachma yang kaget. Teman-teman Habib Rizieq yang ikut hadir dalam pertemuan itu juga kaget. Misalnya Habib Umar yang menjadi mediator pertemuan kemarin petang.
"Pantasan nyambung. Getaran-getaran itu ada rupanya," ujar Habib Umar.
Lalu Rachma bercerita tentang perjalanan UBK setelah ditutup paksa oleh pemerintah tahun 1983 itu.
"Tahun 1999, setelah Pak Harto turun, kami mendapatkan izin operasional dari pemerintah, dan UBK diresmikan Pak Habibie di Istana," cerita Rachma.
Dalam pertemuan itu, Habib Rizieq juga mengatakan dirinya mengikuti pikiran-pikiran Rachmawati dari berbagai media.
"Saya mengikuti pikiran-pikiran Ibu Rachma. Saya tahu bahwa Ibu Rachma ini anak ideologis Bung Karno. Ya anak biologis, ya anak Ideologis. Soalnya kan ada yang hanya anak biologis," kata Habib Rizieq lagi. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA