Proyek perbaikan drainase yang dilakukan Pemko Medan terkesan asal-asalan. Bukannya menjadi solusi banjir, pengerjaan yang asal-asalan ini malah mendatangkan masalah baru bagi warga Kota Medan.
"Banjir tak berkurang, jalan berlobang, macet bertambah panjang," ujar Kiki, salah seorang warga saat mengungkapkan uneg-unegnya.
Menurut Warga Glugur ini, pengerjaan perbaikan drainase Kota Medan hari ini adalah hal terburuk yang pernah dilakukan Pemerintah Kota Medan dalam sejarah.
"Dulu-dulu nggak kayak gini kali bang. Entah dimana salahnya? Entah kenderaan yang makin banyak, pemukiman makin liar atau Pemkonya yang salah pendidikan.." ujar Kiki.
Hal yang sama dikeluhkan Darwis, warga Marelan.
Menurut Darwis, gunungan endapan lumpur yang dibiarkan membentengi selokan sangat mengganggu pemakai jalan.
"Ini ceritanya apa? Habis dikorek dibiarkan aja. Apa Pemko mau kasih lihat warga kalau mereka bekerja? Kalau gini ceritanya, datang hujan, lumpurnya masuk ke parit lagi lah," kata Darwis kecewa. [hta]
KOMENTAR ANDA