Demi membangun generasi muda yang berkualitas di Kabupatennya, JR Saragih, Bupati Simalungun rela harus menempuh perjalanan tiga jam lebih dari kantornya bersama perangkat kerja SKPD untuk memperingati hari Sumpah Pemuda Ke-88 di Kecamatan Bandar Masilam hari ini Kamis, (27/10/2016).Pada Hari Sumpah Pemuda yang mengangkat tema "Dengan Semangat Sumpah Pemuda di Nagori Bandar Tinggi, Kecamatan Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun, Lakukan Karyamu, Kobarkan Semangatmu, Raih Prestasimu ini Bupati Simalungun mengajak para pemuda untuk menunjukan jatidirinya.
Harus diakui, perkembangan jaman yang terjadi hingga saat ini mampu mengikis jatidiri para pemuda sebagai identitas bangsa. Jangan sampai salah dalam pergaulan. Jika salah bergaul bisa saja terjerat dalam lingkaran narkoba yang merusak generasi bangsa. Untuk itu, JR Saragih pun berpesan kepada seluruh orang tua agar jangan sampai putus memberikan kasih sayang kepada anaknya.
"Pemuda di era sekarang berbeda dengan pemuda di masa kemerdekaan. Pemuda jaman dahulu sangat gigih memperjuangkan kemerdekaan. Sedangkan pemuda jaman sekarang sudah semestinya memiliki karakteristik kebangsaan yang mampu menjaga, mengayomi, melayani dan peduli kepada masyarakat yang ada disekitarnya," ungkap JR Saragih.
Dihadapan para pemuda dan pemudi Kecamatan Bandar Masilam JR Saragih menambahkan seorang pemuda pun harus berani membela negara dan bertanggung jawab. "Jatidiri dan membangun cita-cita serta mencintai figur pemimpin harus di tanamkan sejak dini. Agar mampu mengenang para pejuang. Bukan menjadi pemuda yang lemah dan mudah terprovokasi," urai Bupati Simalungun.
Selain memperingati hari Sumpah Pemuda, JR Saragih sengaja memenuhi undangan Camat Bandar Masilam, M. Rasyid Sinaga sekaligus untuk mengetahui lebih dekat proses pelayanan pembuatan E-KTP, dan pelayanan kesehatan di puskesmas daerah setempat.
M. Rasyid Sinaga dalam kesempatan tersebut menyebutkan, bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda ini wilayahnya sedang melaksanakan program pembuatan E-KTP dan pengobatan masal secara gratis. Camat Bandar Masilam ini menjelaskan, sembari menunggu blangko E-KTP ada, pihaknya telah melakukan proses pendataan dan pencatatan data para warga yang mendaftar hari itu.
Sembari meninjau dan mencermati proses pembuatan E-KTP, dihadapan Camat dan para warga, Bupati Simalungun ini menginformasikan kebenaran mengenai belum tersedianya blangko E-KTP yang baru di daerahnya. Untuk itu, JR Saragih memohon kepada Camat Bandar Masilam untuk mensosialisasikan hal tersebut agar tidak terjadi salah faham.
"Perlu diketahui oleh Pak Camat dan warga lainnya, memang saat ini ketersediaan blanko E-KTP di Kabupaten Simalungun sedang habis. Dan ini pun terjadi di beberapa kabupaten lain di Indonesia, seperti di Sumatera Utara dan pemerintah pusat. Blangko E-KTP diperkirakan akan kembali tersedia pada bulan Desember mendatang," ujar Bupati.
Meski demikian, JR Saragih berpesan kepada perangkat kerja yang ada di desa dan kecamatan untuk terus bekerja dan melayani masyarakat dalam proses pembuatan catatan sipil dan kesehatan serta melarang keras praktik pungli di daerahnya.
"Ini adalah instruksi langsung dari Presiden kita, untuk terus bekerja, bekerja, dan bekerja serta melayani kebutuhan masyarakat. Jabatan pemerintahan sejatinya adalah pelayan masyarakat," tutup JR Saragih, Bupati Simalungun.[rgu]
KOMENTAR ANDA