Samsung mengklaim hak cipta atas video YouTube yang mengejek perangkat Galaxy Note 7 dan melakukan pemblokiran.
Diketahui bahwa di tengah kontroversi perangkat Galaxy Note 7 yang mengalami ledakan di sejumlah tempat, beberapa gamers memodifikasi video game Grand Theft Auto V dengan menambahkan Galaxy Note 7 sebagai senjata. Dalam permainan tersebut, pemain bisa menggunakan Galaxy Note 7 sebagai senjata yang dapat meledak.
Modifikasi tersebut kemudian direkam dan diunggah ke YouTube dan mendapat sorotan dari banyak pecinta game tersebut.
Namun baru-bar ini, sejumlah gamers melaporkan bahwa video mereka telah diblokir di YouTube menyusul keluhan hak cipta.
Salah satu gamer dari Amerika Serikat yang dikenal sebagai DoctorGTA menyebut bahwa ia mengalami pemblokiran karena ada keluhan dari Samsung terkait video yang ia unggah.
"Ini akan memakan waktu tiga bulan untuk mendapatkan serangan dihapus dari saluran saya," katanya dalam sebuah video.
"Jika saya mengirimkan pemberitahuan untuk mengatakan "tuntut saya", saya akan bertanya-tanya apa yang akan mereka lakukan. Apakah mereka akan menuntut saya, anak yang memiliki kanker dan hanya mendapatkan uang dari YouTube dan bermain video game?," sambungnya.
Samsung sendiri belum memberikan tanggapan atas masalah tersebut.
Namun sejumlah kritikus memperingatkan bahwa penghapusan video game hanya akan menarik perhatian lebih kepada Samsung.
Produksi Galaxy Note 7 sendiri resmi dihentikan pada bulan Oktober ini setelah laporan bahwa beberapa handset yang terbakar kendati telah diperbaiki.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA