Permasalahan eks HGU PTPN II seperti tak pernah usai. Masing masing kelompok ingin meng-claim lahan tersebut.
Seperti halnya Posko Kelompok Tani Setia Kawan, yang berada di lahan eks HGU PTPN II Kebun Sei Semayang Rayon Tunggurono, Jalan Gajah Mada Lingkungan XII, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur, dirusak dan bakar oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK), Kamis (20/10).
Dalam insiden itu, seorang anggota Kelompok Tani Setia Kawan, yakni Edi Sembiring alias Ucok (38), pria penduduk Jalan Soekarno-Hatta Km 18, Kelurahan Tunggurono, mengalami luka pada lengan kanan dan badannya, akibat terkena sabetan senjata tajam.
Menurut sejumlah saksi mata di lokasi kejadian, insiden perusakan dan pembakaran Posko Kelompok Tani Setia Kawan, yang disertai tindakan penganiayaan dan pembacokan terhadap anggota kelompk tani terkait, diperkirakan terjadi pukul 09.30 wib.
Tanpa diketahui sebabnya, mendadak sekelompok orang tidak dikenal dengan membawa senjata tajam jenis parang dan samurai, mendatangi posko terkait. Seketika itu, mereka menyerang seluruh orang di tempat itu.
Bahkan para pelaku penyerangan, yang diperkirakan berjumlah lebih dari 15 orang itu, turut pula merusak dan membakar Posko Kelompok Tani Setia Kawan.
Begitu menyadari aksi brutal seluruh pelaku, para anggota Kelompok Tani Setia Kawan, yang kebetulan berada di posko terkait, spontan menjadi panik. Mereka lantas lari menyelamatkan diri guna menghindari pertumpahan darah.
Namun naas bagi Edi Sembiring, salah seorang anggota Kelompok Tani Setia Kawan. Saat berupaya melarikan diri, dia justru terkena sabetan senjata tajam dari salah satu pelaku hingga melukai tangan dan badannya.
Beruntung bagi korban, dia akhirnya bisa lolos. Oleh warga dan rekannya yang lain, pria tersebut kemudian dibawa menuju klinik pengobatan terdekat, guna mendapat perawatan medis.
Sebaliknya, para pelaku penyerangan turut membubarkan diri, setelah puas merusak dan membakar Posko Kelompok Tani Setia Kawan.
Pasca insiden itu dilaporkan, puluhan personel kepolisian dari Polres Binjai dan Polsek Binjai Timur, bergegas datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi mata.
Kapolres Binjai AKBP M Rendra Salipu, di dampingi kasatreskrim Polres Binjai AKP Bambang Tarigan, langsung menuju ke tempat kejadian perkara.
"Kita selidiki dulu motif penyerangan ini. Anggota sedang lakukan pemeriksaan," ungkap Kapolres yang sangat taat beribadah ini.
Untuk korban pembacokan, langsung dilarikan kerumah sakit terdekat, dan segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Binjai Timur.[rgu]
KOMENTAR ANDA