Konsumen Tabung gas 3 kilogram di kota Binjai mulai gelisah. Hal itu disebabkan langkanya tabung gas 3 kilogram di pasaran.
Seperti halnya Jalaludin, warga pasar lll, kilometer 18, Binjai timur. Dirinya mengaku kesulitan mencari tabung gas 3 kilogram di kota Binjai.
"Istriku udah coba cari dikedai kedai sekitar daerah kami, tapi tetap gak dapat juga," ungkap pria gendut ini yang biasa disapa Embot, Kamis (6/10) pagi.
Begitupun dirinya tetap harus mencari gas 3 kilogram untuk keperluan memasak bagi istrinya.
"Mau gimana lagi bang, karena menjadi kebutuhan istri di dapur, makanya harus tetap kita cari. Malah saya dengar harga gas 3 kilogram sekarang sudah dua puluh lima ribu," tambahnya.
Pantauan Medanbagus.com, gas berukuran 3 kilogram sulit di cari. Diduga adanya masyarakat yang terindikasi menimbun tabung gas 3 kilogram.
Hal itu diperkuat dengan pernyataan Kabag humas setdako Binjai Hendrik Tambunan, saat di konfirmasi wartawan, Rabu (5/10).
"Saat sidak di SPBU Rambung, memang ada kita temukan masyarakat yang terindikasi melakukan penimbunan, dengan modus membeli elpiji bersubsidi mengatasnamakan orang lain," jelasnya.
"Namun hal tersebut dapat diantisipasi. Sebab petugas dari Kepolisian Sektor Binjai Selatan langsung mengamankan orang tersebut, untuk selanjutnya diberikan peringatan," demikian Hendrik.[rgu]
KOMENTAR ANDA