Tokoh nasional Maruarar Sirait mengapresisi putera daerah Siborong-borong Tapanuli Utara yang berhasil dan sukses di Ibukota Jakarta sebagai fotogfarer profesional dan ternama, Edward Tigor Siahaan.
"Kita juga mengapresiasi karena dia mau kembali ke kampung halaman dan memberdayakan masyarakat sekitar," kata Maruarar dalam jamuan dan ramah tamah dengan tokoh nasional yang digelar Tigor di Siborong-borong Tapanuli Utara, Jumat malam (23/9).
Hadir dalam jamuan dan ramah tamah ini sekitar 500 orang. Sementara tokoh nasional yang hadir, selain Maruarar, adalah Ephorus HKBP yang baru terpilih Pendeta DR Darwin L Tobing, anggota DPR Nico Siahaan, artis nasional Edo Kondologit serta Basar Simanjuntak dan Rolas Sitinjak. Hadir juga Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan.
Dalam kesempatan ini, Maruarar juga menyampaikan bahwa Presiden Joko Wododo sangat perhatian dengan pembangunan Danau Toba sebagai salah satu tujuan utama wisata di Indonesia. Karena itu, ia mengajak masyarakat Sumatera Utara agar benar-benar memanfaatkan perhatian pemerintah pusat ini untuk bersama-sama semakin serius mengembangkan danau terbesar di Indonesia itu sebagai destinasi wisata unggulan.
"Presiden Jokowi telah melakukan langkah signifikan dalam pengembangan Danau Toba, sehingga masyarakat Sumut pun sudah semestinya berusaha lebih keras lagi. Belum pernah ada Presiden yang melakukan kerja selama empat hari. Saya mendampingi Presiden ke Nias, Sibolga, Tobasa, Tapanuli Utara serta ke Samosir," ungkap Maruarar.
Maruarar mengajak para pemuda di Tapanuli untuk mempersipakan diri dalam pemberdayaan ekonomi. Misalnya dengan membangun restaurant dan mengembangkan binis travel. Di saat yang sama, keterampilan pemuda juga harus ditingkatkan, termasuk kemampuan para pengrajin.
"Hendaknya dipersiapkan sumber daya manusianya. Ke depan ekonomi akan terbuka dan akan menciptakan peluang bagi para pemuda," ungkap Maruarar.
Dukungan pembangunan Danau Toba juga disampaikan anggota DPR Nico Siahaan dan Ephorus HKBP.
Diketahui, Edward Tigor Siahaan merupakan fotografer sukses. Berangkat dari Tapanuli Utara ke Jakarta pada tahun 1984, ia mulai menggeluti dunia fotografi ada tahun 1985.
Pada tahun 1990, Tigor mulai berkarier di bidang corporate photography, dan pada tahun ahun 1993 ia memperdalam ilmu fotografi di Central Saint Martin College of Art and Design, London. Sekembalinya dari London, ia mendirikan TIMES Communication Agency yang menspesialisasikan diri memberikan layanan below the line kepada perusahaan-perusahaan papan atas.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA