post image
KOMENTAR
Pemunculan nama politisi PDI Perjuangan. Maruarar Sirait dalam bursa bakal calon Gubernur Sumatera Utara di media sosial (medsos) dinilai positif.

Bahkan Ara, begitu putra politisi gaek PDI Perjuangan Sabam Sirait itu disapa, dinilai sangat pantas dan layak menjadi calon gubernur Sumut.

"Dia memiliki rekam jejak yang bagus, pernah menjadi ketua DPP PDIP beberapa periode, bersih, jujur, kapabel dan masih muda," kata Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, Selasa (30/8).

Bahkan menurut dia, sebagai anggota DPR,  Ara terbukti selalu membela dan menyuarakan kepentingan rakyat Indonesia, tidak hanya kepentingan daerah pemilihannya.

"Ini bukti Ara adalah wakil rakyat yang berjuang untuk kesejahteraan rakyat. Kalau dia maju jadi calon gubernur, ini momentum tepat bagi Sumut untuk jadi provinsi yang maju," katanya.

Sementara itu, anggota DPRD Sumatera  Utara (Sumut),  Sutrisno Pangaribuan, mengatakan, Ara mempunyai peluang besar jika maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Gubernur Sumut (Gubsu) untuk periode 2018 - 2023 mendatang.

"Seluruh kader PDI Perjuangan tentunya akan memberikan dukungan dan siap memenangkan Maruarar Sirait jika sudah diputuskan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) nantinya," kata Wakil Bendahara Fraksi PDI Perjuangan Sumut itu.

Sutrisno mengatakan, peluang Ara untuk memimpin daerah tersebut, sangat  besar. Sebab, dia merupakan tokoh nasional dan anggota DPR RI selama beberapa periode.

"Bang Ara belum memiliki cacat selama menjadi anggota DPR. Rakyat sudah mengenal dan mengetahui sepak terjangnya. Track record-nya pun sudah jelas, antikorupsi dan memiliki semangat membangun," jelasnya.

Menurutnya, PDI Perjuangan Sumut akan menjaring nama - nama pasangan calon yang nantinya memiliki elektabilitas tinggi, termasuk Maruarar Sirait.

"Nama - nama itu nantinya diserahkan kepada DPP PDI Perjuangan sebagai pengambil keputusan calon yang diutus sebagai petugas partai," kata Sekretaris Komisi C DPRD Sumut itu.[sfj/rmol]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa