post image
KOMENTAR
Lapas kelas II A Binjai mendadak heboh. Pasalnya seorang narapidana (napi), Warisono (38) warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Binjai, mendadak kejang kejang seperti orang kesurupan.

Warga binaan itu pun kemudian dilarikan ke RSU Dr. Djoelham Binjai. Namun malang, nyawa napi kasus pupuk ini tak tertolong dan menghembuskan nafas terakhir, Minggu (21/8) sore.

Informasi dihimpun, awalnya korban tampak sehat dan sempat bermain catur di Blok G kamar 14 bersama rekan-rekannya.

Menurut pengakuan dari salah seorang keluarganya, almarhum warisono pada pagi hari, minggu (21/8), masih sempat berhubungan via telpon dan dalam keadaan sehat.

"Pada pagi hari istrinya sempat telpon dia (almarhum), kata istrinya sehat walafiat, tapi sore hari meninggal dunia, ada apa ini?" Ungkap salah seorang anggota keluarganya, sebut saja Mawar.

Bahkan almarhum sempat menelpon keluarga untuk menyiapkan kepulangannya, Sebab pada tanggal 25 Agustus ini, dirinya bebas setelah menjalani hukuman.

"Memang ada kulihat dia nelpon istrinya dan dalam perbincangan dirinya meminta sang istri untuk membuat nasi urap menyambut kepulangannya," ungkap pria bertubuh tambun ini.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) kelas ll A Binjai, I Made Darmajaya, saat dikonfirmasi MedanBagus.Com, Senin (22/8) pagi, membenarkan atas tewasnya salah satu narapidana di lapas.

"Tidak ada tanda kekerasan dan kita didampingi polisi membawa korban ke rumah sakit," ungkapnya.

Dirinya pun mengakui, memang beberapa hari lagi korban akan bebas dari tahanan. Menurut hasil investigasi mereka kalau korban sebelum tewas sempat kejang-kejang seperti orang kesurupan. Dan meninggal di rumah sakit ketika mendapat perawatan.

"Ya dia memang meninggal, mendadak sedang main catur terus kesurupan, dibawa kerumah sakit langsung meninggal dirumah sakit," ucapnya.

Saat ditanya penyebab pasti kematian almarhum, I Made mengatakan penyebabnya adalah angin duduk.

"istilahnya angin duduk, kita juga kaget, soalnya sebelumnya dalam keadaan sehat sehat kok," demikian Kalapas Binjai. [hta]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel