Meski truk galian C telah dilarang melintas, dan melewati sejumlah jembatan yang ada di Kota Binjai, namun kondisi jalan di jalan Umar Baki, Kelurahan Payaroba, Kecamatan Binjai Barat belum juga diperbaiki. Jumat (19/8).Padahal, kondisi jalan yang menghubungkan Kota Binjai dan Kabupaten Langkat ini rusak parah, selain jalan yang berlubang, kondisi jalan juga dipenuhi dengan bebatuan.
Bila hari panas, jalan sangat berdebu, dan bila musim penghujan tiba, kondisi jalan seperti kubangan, berlumpur dan licin.
Salah seorang warga, Tukimin mengatakan, rusaknya jalan dikawasan tersebut diakibatkan banyak truk bermuatan galian C yang melebihi tonase.
Meski dikawasan jalan tersebut terdapat pos Dinas Perhubungan, namun truk bermuatan yang melebihi tonase tetap bisa melintas.
"Sebelum jembatan ini dilarang dilintasi oleh truk yang bermuatan lebih dari 4 ton, banyak truk yang bermuatan melebihi tonase melintas disini. Pada hal ada pos Dinas Perhubungan disini, tetapi truk tersebut bebas melintas, bagaimana jalan ini mau bagus kalau yang melintas truk melebihi tonase," ungkapnya kesal.
Sekarang truk yang bermuatan lebih 4 ton sudah dilarang melintas dikawasan ini, namun hingga kini belum juga ada perbaikan dari pemerintah setempat.
"Paling ada baru 2 tahun jalan ini diaspal, namun sudah rusak, rusaknya jalan ini sudah satu tahun lebih, namun hingga sekarang belum juga diperbaiki, apa harus nunggu ada korban kecelakaan baru jalan ini di perbaiki," ujarnya kesal.[rgu]
KOMENTAR ANDA