post image
KOMENTAR
Ratusan warga Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia secara sukarela berbondong-bondong untuk memberikan keterangan kepada Komisioner KomnasHAM, Natalius Pigai yang mulai melakukan investigasi seputar kasus bentrok warga dan TNI AU pada senin (15/8) lalu. Seluruh warga terutama para korban yang mengalami tindak kekerasan berkumpul di Lembaga Pendidikan Amal Saleh, tempat pemeriksaan dilakukan.

"Saya ingin keadilanlah. Saya tidak terima perlakuan mereka yang menembak saya," kata M Raja, korban tertembak dalam insiden tersebut, Jumat (19/8).

M Raja hadir dilokasi tersebut dengan membawa serta hasil rontgen pada bagian perutnya dimana peluru sempat bersarang. Peluru itu sendiri menurutnya sudah dikekuarkan oleh tim medis namun tidak ditunjukkan kepadanya.

"Kayaknya peluru itu mau disembunyikan," ujarnya.

Saat ini perban masih menempel pada perut M Raja. Ia mengaku ditembak dari jarak dekat menggunakan senjata laras panjang. Setelah ditembak ia juga dipukuli hingga tak sadarkan diri.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel