Sebanyak 117 pedagang korban kebakaran Pasar Tavip, mengikuti pengundian kios sementara di Megalosd Kamis (11/8) siang.Pengundian berlangsung di aula Dispenda Binjai, dan disaksikan Asisten pemerintahan Amran, Kabid pengelola pasar dispenda Ahmad Yani, serta sekretaris inspektorat Johannes.
Pengundian berlangsung tertib dan lancar Secara bergiliran sesuai daftar absensi, pedagang mengambil nomor undian.
Kemudian nomor undian beserta pasfoto dan fotokopi kartu pengenal pedagang (KPP), diserahkan kepada petugas Dispenda untuk mendapatkan kartu kios sementara.
Asisten Pemerintahan Amran, mengatakan sistem undian dilakukan agar tidak ada prasangka atau pilih kasih. Dia berharap para pedagang bisa segera berjualan di kios sementara dan usahanya semakin maju.
"Terimakasih kepada Bapak Ibu yang sudah bersabar menghadapi musibah ini, Pemko Binjai berupaya supaya pasar baru bisa segera dibangun," ungkap Amran.
Kabid pengelola pasar, Ahmad Yani, memperkirakan para pedagang akan menempati kios sementara selama dua tahun atau sampai bangunan pasar yang baru selesai dibangun di bekas pasar yang terbakar, oleh Karena itu kartu sementara jangan sampai hilang.
"Kartu sementara sebagai bukti untuk mendapatkan kios di pasar yang permanen nanti," kata Ahmad Yani.
Menurut Ahmad Yani, pihaknya terus berupaya maksimal menghidupkan aktifitas perdagangan di penampungan sementara.
Secara bertahap para pedagang akan direlokasi, termasuk pedagang yang berjualan pagi hari akan ditempatkan pada terminal di sebelah megalosd.[rgu]
KOMENTAR ANDA