post image
KOMENTAR
Puluhan massa yang berasal dari Aliansi Ormas Islam Sumatera Utara (Pembela Masjid Taqwa Polonia) kembali berunjuk rasa kepada Hermes Place, Jalan Mongonsidi, Medan, Jumat (5/8).

Para pengunjuk rasa membawa gugatan yang serupa dengan yang sebelumnya, yaitu menolak pembangunan Hermes Hotel/Residance.

Komando aksi, Asmui Parinduri mengatakan, selama ini pihak Hermes Place telah mengkhianati kesepakatan yang dibuat dengan Badan Kenaziran Masjid (BKM) Taqwa Polonia.

"Hermes Place telah berkhianat. Sebelumnya kita telah sepakat untuk tidak membangun Hermes Residence. Namun Hermes Place memanipulasi data serta pertemuan demi pertemuan. Perdamaian-perdamaian yang dilakukan ternyata hanya dijadikan pengulur waktu hingga hapir rampunglah pembangunan Residence," katanya di saat berorasi.

Massa aksi juga menuduh pihak Hermes Place telah memanipulasi izin-izin pembangunan Hermes Residence yang berada tepat di sebelah Masjid Taqwa Polonia.

"Hermes Place telah memanipulasi data hingga mendapatkan izin aspal untuk pembangunan Hermes Residence. Hormati kami, jangan bangun tempat maksiat di samping Masjid. Masjid tempat suci, tempat beribadah," demikian Asmui.[sfj] 

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel