Sejatinya, aparat hukum dan aparatur sipil negara menjadi contoh teladan bagi warga agar tidak memakai atau mengkonsumsi narkoba.
Namun terdapat 'oknum' yang disadari atau tidak disadari telah mencoreng nama baik korps atau instansinya sendiri.
Dalam release yang diberikan BNN kota Binjai kepada Medanbagus.Com, Jumat (29/7), tes urine yang dilakukan BNN kota binjai terhadap beberapa institusi Pemerintah dan swasta terdapat hasil yang sangat mencengangkan.
Berikut ini adalah nama (inisial) yang 'positif' pemakai narkoba, serta nama instansinya, hasil rilis dari BNN kota Binjai:
Polres Binjai sebanyak 10 orang. Dengan inisial, MS, SK, SP, JE, HH, HM, SY, MR, EB, FM.
Kodim 0203/Langkat sebanyak 2 orang. Dengan inisial, YD, RD.
DPRD kota Binjai sebanyak 2 orang. Dengan inisial, AF, AR.
Arhanudse 11/BS sebanyak 1 orang. Dengan inisial, AA.
Kantor Pajak Binjai sebanyak 1 orang. Dengan inisial, AS.
PT Ukindo sebanyak 5 orang. Dengan inisial, ML, MK, MZ, BD, SK.
Kepala BNN Kota Binjai, AKBP H Safwan Khayat, melalui dokter Imelda Fitrahiya, membenarkan nama-nama (inisial) serta institusi ataupun perusahaannya tersebut.
"Ya, memang benar, untuk yang 'positif' pemakai narkoba, kami lakukan assesment, dari situ baru akan kita pastikan apakah mereka pecandu berat, sedang atau ringan. Kita juga sarankan agar mereka direhab," beber Dr Imelda Fitrahiya.[sfj]
KOMENTAR ANDA