Dalam kurun waktu seminggu, terdapat dua personil Polresta Binjai diciduk karena terlibat narkoba.Menanggapi hal tersebut, seorang tokoh pemuda Binjai angkat bicara. Ia merasa prihatin atas keterlibatan oknum polisi dalam peredaran narkoba.
"Kita sangat prihatin atas kejadian ini. Bukan memberantas, kok malah petugas yang bermain dalam peredaran narkoba, ada apa ini???," tanya Eka Wahyu SH, seorang tokoh pemuda Binjai yang juga menjabat sebagai Sekjen LIRA Binjai, Kamis (28/7).
Atas kejadian tersebut, Eka berhap agar Kapolri, Jenderal Tito Karnavian dan khususnya Kapolres Binjai dapat memberikan sanksi yang tegas terhadap petugas yang terlibat narkoba.
"Copot siapapun personil yang terlibat narkoba, Karena perbuatan mereka sangat-sangat mencoreng korps Polri," sebut dia.
Ia juga turut mengkritisi kinerja Sat Narkoba Polres Binjai. Menurutnya, selama ini petugas hanya mampu mengamankan pemakai dan pengedar kecil saja. Sementara para gembong narkoba tak kunjung diamankan.
"Kenapa harus Poldasu, yang turun untuk mengamankan barang bukti yang cukup fantastis. Kemana selama ini Sat Narkoba dan BNNK Binjai. Bukankah mereka punya intelejen. Dimana personil intelejen mengumpulkan baket siapa-siapa saja terlibat dan bandarnya. Kok selama ini petugas di Binjai, terkesan cuma jadi penonton," tandasnya.[sfj]
KOMENTAR ANDA