Menteri Pertanian Kabinet Kerja Joko Widodo, Andi Amran Sulaiman dalam kunjungan kerja kementrian menyampaikan harapannya pada pertanian Sumatera Utara, Senin (25/7).
"Ketahanan pangan identik dengan ketahanan negara. Kita akan terus tingkatkan ketahanan pangan demi memperkuat negara. Sumatera Utara juga menjadi salah satu harapan untuk membantu negara dalam meningkatkan ketahanan pangan," katanya.
Sebelumnya, Menteri Pertanian telah meninjau langsung lahan pertanian padi di Desa Cintai Damai Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Pertanian optimis Sumatera Utara dapat memenuhi harapannya dalam meningkatan pertanian padi.
"Sudah mulai terasa getarannya. Sinergisitas sudah mulai terbangun. Saya yakin Sumatera Utara dapat meningkatkan pangan padinya," ujarnya.
Secara nasional, Menteri Pertanian juga telah memprogramkan peningkatan pangan padi di Indonesia. Ia menjelaskan, pada bulan Juli hingga September akan meningkatkan pangan padi Indonesia menjadi 1 juta hektar.
"Setiap bulan Juli, Agustus September adalah bulan kritis untuk pangan padi Indonesia. Maka kami lakukan percepatan di bulan itu. Tahun lalu 500 ribu, tahun ini 1 juta hektar, 2 kali lipat agar Desember, Januari, Februari kita tidak mengalami paceklik," jelasnya.
Menteri Pertanian optimis program peningkatan pangan padi Indonesia dapat mencapai kesuksesan. Hal tersebut didasari dengan melihat kesuksesan pangan jagung.
"Ini sudah 70 tahun pola tanamnya seperti ini. Kami coba di jagung, impornya turun 47 persen. Itu ekstrim, gak pernah terjadi. Pangan padi pasti juga bisa kita tingkatkan," pungkasnya.[sfj]
KOMENTAR ANDA