Peristiwa jatuhnya pesawat TNI AU C130 Hercules A1310 di Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan setahun yang lalu memberikan luka mendalam bagi banyak pihak. Luka yang mendalam juga diperlihatkan oleh Panglima Komando Operasional TNI AU I, Marsekal Muda Yuyu Sutisna saat meresmikan prasasti tujuh korban yang tidak teridentifikasi, Senin (18/7).
Marsekal Muda Yuyu Sutisna juga terlihat tertunduk khidmat saat pembacaan doa dilaksanakan tepat di atas prasasti di pemakaman massal Jalan Adi Sucipto.
Pada kata sambutannya, Marsekal Muda Yuyu Sutisna mengatakan, keluarga besar TNI AU ikut merasakan duka yang mendalam.
"Pada kesempatan yang baik ini kami dari TNI AU dengan penuh rasa duka yang mendalam, selalu mendoakan untuk ketujuh saudara kita dan para korban lainnya agar mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan YME," katanya.
Pembuatan prasasti tersebut dikatakan Marsekal Muda Yuyu Sutisna sebagai penghormatan kepada ketujuh korban yang tidak teridentifikasi dan dikuburkan secara massal.
"Ini adalah suatu bentuk penghormatan kita, TNI AU, yang diimplementasikan oleh Komandan Lanud Soewondo, sehingga kita membuat prasasti seperti ini untuk mengenang ketujuh korban tersebut," tandasnya.
Selain membuat prasasti, pihak Komando Operasi TNI AU I dan Lanud Suwondo juga memberikan santunan bagi keluarga tujuh korban tak teridentifikasi tersebut.[sfj]
KOMENTAR ANDA