Isak tangis dari keluarga mewarnai kedatangan jenazah Cpn Titu Benedictus Sinaga di rumah duka Jalan Perhubungan, Dusun II, Kelurahan Lau Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sabtu (16/7). Jenazah pilot helikopter TNI AD yang jatuh di Desa Taman Martani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta tersebut diterbangkan dari Yogyakarta dan tiba di Lanud Soewondo, Medan sekitar pukul 13.00 WIB.
Serah jenazah kepada keluarga dilakukan dengan upacara militer di rumah duka, dimana peti jenazah yang dibalut dengan Bendera Merah Putih diserahkan kepada pihak keluarga. Tampak istri korban Putri Yosefa (27) menangis disamping jenazah suaminya yang terbujur kaku.
"Benekdictus cepat kali kau pergi tinggali kami anak ku. Kau lihat anak mu masih kecil," teriak orang tua almarhum.
Menurut keluarga korban, bahwa Almarhum Cpn Titus Benekdictus Sinaga meninggalkan seorang istri bernama Putri Yosefa (27 tahun) dan seorang anak laki-laki Ben Sinaga berusia 1 tahun 6 bulan. Ia meninggal pada Jumat (15/7) setelah menjalani perawatan selama sepekan di RSP TNI AU Hardjolukito, Yogyakarta. Dengan meninggalnya Titus, kini jumlah korban meninggal akibat kejadian tersebut menjadi 4 orang.[rgu]
KOMENTAR ANDA