'Portal' yang sejatinya di pasang oleh tim terpadu galian C guna menghambat truk truk yang membawa hasil galian C ilegal, justru akan di bongkar oleh sebagian warga, Senin (20/6) dinihari, sekira pukul 00.15 WIB.Situasi tampak mulai memanas di Jalan gunung Jaya Wijaya Kelurahan Binjai Estate Kecamatan Binjai Selatan, Minggu (19/6) Sekira pukul 22.30 WIB.
Di duga ada beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab untuk membuka portal dijalan tersebut. kejadian tersebut membuat masyarakat sekitar protes dan berkumpul di lokasi portal.
Kapolres Binjai, AKBP Mohamad Rendra Salipu Sik.Msi, dan petugas yang sedang melaksanakan piket di Posko Terpadu beserta personil polres binjai langsung turun ke lokasi untuk mengamankan situasi tersebut.
"Portal ini di pasang atas permintaan masyarakat, sehingga di bentuk tim terpadu galian C, seluruh pimpinan FKPD kota Binjai menanda tangani dan sepakat untuk memasang portal, dan ini jelas tertuang di dalam isi 'fakta integritas' yang telah di tanda tangani secara bersama sama," ungkap kapolres Binjai yang merupakan perwira kelahiran Ambon ini.
Salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya, merasa kecewa dengan tindakan beberapa warga tersebut, malah dia menganggap ada oknum yang tidak bertanggung jawab ikut memprovokasi warga.
"Jangan buat kota binjai tidak kondusif, masa portal yang sudah dipasang mau dibongkar paksa oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," ungkapnya.
Niat untuk membongkar paksa portal ini membuat masyarakat Jalan Gunung Jaya Wijaya marah dan berkumpul di lokasi portal.
Beruntung, aparat keamanan yang di pimpin langsung oleh Kapolres Binjai, sigap dalam mengambil tindakan dan segera mengamankan lokasi.
Hary Siswanto, yang merupakan warga sekitar beranggapan bahwa warga sekitar tidak pernah meminta membuka portal yang telah di pasang oleh pemerintah.
"warga jalan gunung jaya wijaya, khususnya lingkungan IX binjai estate 'TIDAK' Pernah meminta buka portal yang telah dipasang oleh pemerintah, yang meminta portal dibuka bukan dari warga dari lingkungan IX Tetapi warga dari luar lingkungan IX binjai estate yang dikendalikan oleh okmum oknum yang tak bertanggung jawab," ungkapnya.
"Kepada Bapak Kapolres Binjai, tindak tegas siapapun yang meminta buka portal dan meresahkan warga LK IX binjai estate, save polresta binjai," demikian pernyataan salah seorang warga di akun Facebook yang bernama Harry Siswanto.[rgu]
KOMENTAR ANDA