post image
KOMENTAR
Ketua Komisi VII DPR-RI Gus Irawan Pasaribu yang sedang berada di Medan kembali mengultimatum PLN Sumut agar jangan ada pemadaman listrik selama Ramadhan hingga Idul Fitri nanti.
Dia mengungkapkan hal itu, Jumat (3/6) menyusul masih terjadinya pemadaman listrik di beberapa daerah.

"Iya ini saya sudah di Medan dari Jumat lalu. Ada beberapa pemadaman di sejumlah wilayah Medan terjadi," katanya.

Menurut politisi Gerindra ini, pemadaman yang terjadi sangat berbahaya bagi pihak PLN karena gejolak bisa saja terjadi jika listrik masih saja mengalami pemadaman selama ramadhan. Apalagi masyarakat sudah mengetahui pihak PLN kerap berjanji akan memberikan pelayanan terbaik terkait pelayanan kelistrikan.

"Ini berbahaya sebenarnya buat PLN. Kepada saya mereka sudah janji langsung. Saat rapat di Komisi VII DPR-RI pun mereka yakinkan tidak ada pemadaman selama Ramadhan. Tapi begitu lihat kondisi sebenarnya saya mulai kurang yakin. Jadi saya ultimatum mereka jangan ada lagi pemadaman. Apalagi ini sudah menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. Kalau tidak ada perubahan jadwal, umat Islam sudah melaksanakan puasa Ramadhan tanggal 6 Mei nanti," ungkapnya.

Sebenarnya, menurut Gus, terkait pemadaman ini sudah disampaikannya langsung ke Kementerian ESDM agar menegur para direksi PLN.

"Teguran itu pun sudah disampaikan ke PLN. Tapi memang mereka kelihatan bebalnya,"ungkap Gus.

Komisi VII, menurutnya, akan terus meminta jaminan dari perusahaan listrik itu memenuhi janjinya.

"Ini nanti kalau saya bilang PLN sudah kasi jaminan tidak akan padam, tapi terus tiba-tiba ada pemadaman malah kami yang ikut-ikutan dikomplain masyarakat," ungkapnya. "Sekali lagi hari besar keagamaan ini moment krusial. Kita ultimatum mereka jangan ada pemadaman," demikian Gus.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel