Polres Binjai mengimbau masyarakat umum, agar senantiasa waspada terhadap kemungkinan peredaran uang palsu, menjelang dan selama Ramadan dan Idul Fitri 1437 Hijriah.
Pernyataan itu disampaikan Kapolres Binjai, AKBP Mohamad Rendra Salipu, melalui Kasubbag Humas, AKP Lengkap Tarigan, menyikapi isu peredaran uang kertas baru pecahan Rp 200 ribu, dan tren peningkatan transaksi ekonomi saat momen hari besar keagamaan.
"Tentunya kita mengimbau masyarakat, agar senantiasa mewaspadai peredaran uang palsu. Jika ada ditemukan, segera laporkan hal itu ke polisi," ujar Lengkap, saat diwawancara wartawan, Rabu (1/6).
Sebaliknya demi menghindari penipuan dengan modus menggunakan uang palsu, dia pun turut meminta masyarakat, agar lebih teliti memeriksa keaslian fisik uang, terutama saat melakukan transaksi jual-beli dan penukaran uang.
"Saya harapkan masyarakat lebih teliti memeriksa keaslian uang, terutama saat melakukan transaksi jual-beli, dengan menggunakan prisip 3 D. Dilihat, diraba, dan diterawang," pinta Lengkap.
"Selain itu, jika masyarakat hendak melakukan transaksi penukaran uang, maka pilihlah bank atau tempat penukaran uang yang memang resmi dan terpercaya," imbuhnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA