Nilai-nilai empat Pilar yang diperoleh selama mengikuti Kemah Sosialisasi Empat Pilar ini tidak berhenti sampai di sini. Tapi harus terus disosialisasikan dan kalau perlu dipropaganda secara radikal.
Demikian Ketua Badan Sosialisasi MPR, Ahmad Basarah, saat menutup secara resmi kegiatan Kemah Sosialisasi Empat Pilar di Kota Batu, Jawa Timur, Sabtu malam (21/5).
Acara penutupan yang berlangsung di Camping Ground Hotel Purnama ini dihadiri oleh anggota MPR Fraksi Partai Demokrat, Khotibul Umam Wiranu, Kepala Biro Persidangan dan Sosialisasi Muhammad Rizal, SH., MSi., serta para pembina Pramuka Kwarda Jawa Timur.
Menurut Basarah, karena masa depan bangsa dan negara ini berada di tangan adik-adik pramuka. Kalau pada diri calon pemimpin tidak ditanamkan mental ideologi yang kuat, mental ideologi kebangsaan yang kuat, maka suatu hari kelak tak mustahil nama negara Republik Indonesia hanya tinggal nama di peta negara dunia.
Soalnya, menurut Basarah, ancaman paling nyata kita hadapi sekarang adalah upaya untuk menggantikan ideologi Pancasila dengan ideologi-ideologi alternatif. Praktik seperti ini, kata Basarah, sudah sangat nyata di depan mata kita. Di bebarapa daerah, kata Basarah, muncul spamduk dan poster bernada menolak negara Pancasila, lalu ingin menggantikannya dengan sistem khilafah. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA