
"Bagaimanapun, kita harus tetap menunggu putusan hukum tetap. Semua pihak prinsipnya ingin agar putusan PTTUN cepat keluar ," katanya, Jumat (13/5).
Dia menegaskan, tidak ada intervensi terhadap proses hukum yang sedang berjalan. Hal itu agar ada kepastian di masyarakat mengenai pelaksanaan, peserta (pasangan calon) dan Pemko Pematangsiantar. Secara aturan, kewenangan penjabat (Pj) Walikota sangat terbatas, dalam hal membuat kebijakan strategis untuk kepentingan Pemko Pematangsiantar.
Nelson mengatakan dalam rapat terbatas mereka, terungkap keresahan masyarakat. Bahkan, muncul opini-opini publik Pilkada Pematangsiantar diterlantarkan.
"Tidak ada penelantaran. Hanya menunggu proses hukum," ujarnya.
Bahkan, dalam pertemuan juga dibahas mengenai upaya percepatan. Misalkan, menyurati PTTUN Medan, meminta memperioritaskan pemeriksaan perkara banding yang diajukan KPU Pematangsiantar atas sengketa Pencalonan Surfenov - Parlindungan Sinaga.[rgu]
KOMENTAR ANDA