post image
KOMENTAR
Himpunan Mahasiswa Islam dan Korps Alumni HMI tidak terima dengan pernyataan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi Saut Situmorang.

Karena itu, mereka akan melaporkan Saut ke Majelis Kode Etik KPK dan menempuh upaya hukum lewat Mabes Polri.

Ketua Majelis Nasional KAHMI Mahfud MD mendukung langkah hukum yang ditempuh tersebut.

"Sy sedang Umrah, tak bs ikut langsung mengurus ini. Tp sy setuju langkah MN-KAHMI dan PB-HMI utk menempuh langkah hukum," ungkap Mahfud lewat Twitter-nya@mohmahfudmd (Minggu, 8/5).

Tak hanya itu, dia juga setuju kader-kader HMI menggelar unjuk rasa menuntut Saut untuk meminta maaf. Namun dia mengingatkan agar demo tersebut berlangsung tertib.

"Dari Mekah saya berpesan pada adik2 HMI agar demo tdk disertai kekerasan dan hrs sopan. Jgn sampai ada penyusup," demikian Mahfud MD.

Pernyataan Saut yang dinilai menyinggung HMI disampaikan dalam acara talk show di TVOne bertajuk "Harga Sebuah Perkara", pada Kamis malam (5/5). Saut menyayangkan para mahasiswa cerdas berubah menjadi koruptor ketika duduk di pemerintahan.

"Mereka orang-orang cerdas ketika mahasiswa, kalau HMI minimal (mengikuti) LK 1, tapi ketika menjadi pejabat mereka korup dan sangat jahat," kata Saut.[rgu/rmol]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel